Sabtu, 10 Januari 2015

CERITA PENDEK

Nama    : Diana Septiani
Npm      : 1C614997
Class      : 1SA01

“ADA APA DI HARI INI?”

Raunce terbangun di pagi hari dengan semangat dan memulai aktifitas dengan semangat.
Hari itu, jam 05.00, alarm berdering memenuhi seisi kamar. Dengan semangat Raunce bergegas menuju kamar mandi. Hari-hari bersemangat telah kembali mengisi hari-harinya. Raunce bergegas menuju ruang makan untuk sarapan pagi dan bergegas ubtuk pergi keluar rumah. Kali ini, Raunce mengenakan baju yang sangat rapih, mengenakan pakaian kemeja dan celana levis. Beberapa saat Raunce siap pergi keluar.
Saat Raunce pergi keluar, handphone-nya berdering dan Raunce mengangkat telephone-nya. “Ada apa Jhon?”. Jhon menjawab “Kamu dimana? Aku menunggu kamu dari tadi kamu ingat? Kita hari ini janjian di lobi”. Raunce menjawab “Oh iya aku kesana”. Sesampai di lobi, Raunce mencari Jhon sambil berkata, “Dimana Jhon?”. Jhon muncul, “Hey kamu mencari aku iya aku di sini”. Raunce berkata, “Hey, maaf  aku baru datang”. John menjawab, “Tidak apa-apa Raunce, aku mau mengajak kamu ke Mall untuk belanja bulanan aku”.  Raunce menjawab “Oke”.
Saat tiba di Mall, Jhon dan Raunce mengelilingi area Mall. Dan Jhon membeli belanja bulanannya sangat banyak. Sampai Raunce harus memegangi belanja bulanan Jhon karna saking banyaknya. Raunce berkata “Jhon apakah sudah selsai berbelanjanya?”. Jhon menjawab,”Iya akan selesai”. Raunce sabar menemani Jhon berbelanja.
Hari sudah sore, Raunce masih menemani Jhon berbelanja bulanannya. Dan tepat pukul 17.00. Jhon selsai berbelanja bulan. Raunce dan Jhon bergegas untuk pulang. Jhon berkata, “ Raunce, terimakasih kamu sudah menemani aku berbelanja, kamu jangan pulang dulu iya. Kamu ke rumah aku untuk menemani aku mempersiapkan baju, dan peralatan untuk pergi besok”. Raunce berkata “Kenapa mesti aku yang menemani kamu untuk hari ini? Biasanya kamu tidak seperti ini, kamu selalu mandiri dalam segala hal Jhon”. Jhon berkata, “Memang kenapa? Boleh saja aku meminta hari ini untuk di temani kamu karena aku hari ini sangat ingin di temani sama kamu Raunce”.  Raunce berkata, "Oke".
Saat tiba di rumah Jhon, Jhon dan Raunce istirahat di sofa. Sehabis itu Raunce membantu Jhon mengemaskan peralatan untuk Jhon pergi besok.
Setelah itu Raunce pulang ke rumah. Raunce duduk di sofa rumahnya. Tetapi ada yang istimewa saat itu. Diluar sangat ramai, udara sejuk, pemandangan indah, pokoknya sangat damai dan tenang saat itu. Raunce berkata, "Indah sekali malam ini, Jhon tadi tumben sekali meminta seharian penuh untuk menemani dan membantu dia. Ada apa di hari ini?". Tiba-tiba, Handphone Raunce berdering, Raunce mengecek handphone-nya, banyak pesan masuk dan panggilan tidak terjawab saat itu. Raunce berkata, "Iya Tuhan, banyak sekali panggilan tidak terjawab dan pesan masuk, dari Jhon. kenapa lagi dengan Jhon?". Raunce membuka kotak pesan masuk di handphone-nya. Dan tiba-tiba handphone-nya berdering. Panggilan masuk dari Jhon, Runce berkata “Jhon sms dan telefon aku banyak sekali. Ada apa Jhon?”.  Jhon berkata “Iya maaf Raunce, tidak bermaksud untuk mengganggu kamu, tetapi apakah kamu ingat Raunce? Hari ini adalah hari ulang tahun kamu Raunce”.  Raunce membalas  “Iya Tuhan, Aku ingat Jhon, iya aku sangat ingat”.  Jhon membalas, “Selamat ulang tahun Raunce, sukses dunia dan sukses akhirat, tetap berkarya dan semangat. Tetapi jangan lupa kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena dari Tuhan lah semua rezeki di kasih untuk kita. Kalau begitu kamu dimana? Aku dan Vei sedang menunggu mu di bandara”. Raunce berkata “Terimakasih banyak Jhon, atas doa dan peringatannya. Tuhan selalu melindungi dan menyayangi kita. Aamiin. Di bandara? Untuk apa kamu dan Vei menunggu aku di bandara?”. Jhon menjawab “Iya Raunce, sudah cepat kemari, jangan lupa kemaskan pakaian kamu dan barang berharga kamu”. Raunce menjawab, “Oke”. Dan Raunce pergi ke bandara.
Sesampai di bandara, Raunce menemui Jhon dan Vei. Raunce berkata, “Untuk apa kamu dan Vei menunggu aku di bandara? Dan mengapa aku harus membawa pakaian dan barang berharga aku? Seperti berlibur saja. Coba jelaskan, ada apa ini?".  Jhon berkata, “Jadi begini, aku dan Vei sepakat untuk menghadiahkan kamu di ulang tahun kamu, untuk berlibur di Paris. Ini adalah hadiah ulang tahun kamu Raunce, karena selama ini kamu semangat untuk bekerja dan hasilnya sangat memuaskan, kamu di angkat sebagai Direktur karena semangat dan ketekunan kamu yang sangat luar biasa, banyak orang yang menghormati kamu, aku dan Vei sangat senang melihat hal itu. Maka dari itu aku mengajak kamu untuk pergi ke Paris untuk berlibur di Paris, karena aku tau kamu sangat ingin sekali pergi ke Paris”. Raunce berkata,”Terimakasih banyak Jhon, aku sangat senang dan tidak bisa berkata-kata, Sungguh kamu sangat baik Jhon. Aku harus bilang apa? Jhon, sungguh aku sangat senang dan gembira sekali!. Terimakasih Tuhan, aku berdoa untuk kamu Jhon, kebaikan kamu akan di balas oleh Tuhan Yang Maha Esa”. Jhon berkata “Aku senang melihat kamu senang Raunce, sama-sama Raunce, Aamiin. Ayo, kita berangkat pesawatnya sudah datang”. Raunce berkata, "Ayo".

Dan akhirnya Raunce bahagia di hari ulang tahunnya, berlibur di Paris bersama Jhon dan Vei.

Sabtu, 03 Januari 2015

An Analysis Of How Video Advertising Is Considered Relevant To Insurance



Hello Everybody. My name is Diana Septiani. 1SA01 class. NPM 1C614997. From the University Gunadarma. I have the task of Teacher Vocabulary I called Mr. Romel. His job is to make an analysis of how video advertising is considered relevant to the insurer.I will explain how video advertising is considered relevant to the insurance. My explanation is because In a three-minute above, titled "Silence of Love," the father of Thailand who can not speak shows his love in a way that goes far beyond mere words. as well as the Thai Insurance loving, serving, caring, to you wholeheartedly.